Jakarta - Presiden Joko Widodo akan menyampaikan Pidato Kenegaraan pada Jumat, 16 Agustus 2024 dalam rangka menyambut HUT ke-79 Kemerdekaan Republik Indonesia. Ini menjadi Pidato Kenegaraan terakhir Presiden Jokowi karena masa jabatannya akan segera berakhir.
Pelaksanaan Pidato Kenegaraan Presiden RI ini diselenggarakan pada Sidang Tahunan MPR RI dan Sidang Bersama DPR RI - DPD RI dan Sidang Paripurna DPD RI.
Sidang berlangsung di Gedung Nusantara, Kompleks MPR/DPR/DPD RI. Berikut jadwalnya:
Pukul 08.00 WIB: Pidato Kenegaraan Presiden RI pada Sidang Tahunan MPR RI, Sidang Bersama DPR RI dan DPD RI.
Pukul 13.00 WIB: Pidato Presiden RI dalam rangka Penyampaian RUU APBN Tahun Anggaran 2025 pada Sidang Paripurna DPR RI.
Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya menyiapkan skema pengalihan arus lalu lintas saat pelaksanaan Sidang Tahunan MPR/DPR/DPD RI. Rekayasa lalu lintas bersifat situasional.
"Rekayasa lalu lintas situasional," kata Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Latif Usman saat dihubungi, Kamis (15/8/2024).
Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya menerjunkan ratusan personel untuk pengaturan lalu lintas. Personel ditempatkan di rute-rute tamu yang akan menuju ke Gedung DPR/MPR RI.
"Jumlah personel sekitar 500-600," imbuhnya.
Sementara itu, Sekjen DPR Indra Iskandar mengatakan ornament sidang kali ini akan lebih meriah karena merupakan tahun terakhir Presiden Jokowi serta para anggota DPR/DPD menjabat.
"Ya ini kan tahun terakhir periode jabatan presiden maupun DPR dan DPD. Jadi tentu memang mulai dari ornamennya kelihatan nanti akan sedikit berbeda akan sedikit lebih kelihatan meriah, akan dibuat lebih meriah tampilan ornamen-ornamennya," kata Indra di gedung MPR/DPR/DPD RI, Senayan, Jakarta, Senin (12/8/2024).
Indra mengatakan kompleks parlemen akan dijaga ketat sejak 15 Agustus. Dia menyebutkan pengamanan itu melibatkan personel TNI/Polri.
"Dan dari sisi pengamanan tentu belajar dari situasi geopolitik yang ada, kami mohon maaf mohon izin pada saat mulai tanggal 15, khususnya tanggal 16, keamanan itu akan sedikit lebih ketat dan pasti lalu lalang tidak nyaman karena kami tidak akan ngambil risiko akan ada sistem yang lebih lugas dalam pengamanan, baik dari unsur TNI/Polri maupun Paspampres," katanya.
Dalam sidang tahunan kali ini, presiden terpilih Prabowo Subianto dan wakil presiden terpilih Gibran Rakabuming Raka diundang. Namun, kehadiran para tamu kehormatan tersebut masih dikonfirmasi.
"Ya prinsipnya tentu capres-cawapres itu adalah tamu-tamu kehormatan selain Presiden dan Wakil Presiden yang ada saat ini. Capres dan cawapres terpilih juga prinsipnya kami undang tapi kami masih harus mengonfirmasi kembali kehadiran mereka ya," kata dia.
0 Komentar