Gagal Raih Adipura, SAdAP sarankan Walikota Evaluasi Pejabat Mental Rusak yang dimaksud

Makassar menuju kota dunia ternyata hanya slogan belaka, pasalnya untuk kesekian kalinya gagal mendapatkan adipura.

Sebagaimana kita ketahui bersama bahwa adipura merupakan sebuah penghargaan yang diberikan oleh Kementerian lingkungan hidup kepada daerah yang mampu menjaga juga menata pengelolaan lingkungan dan kebersihan kota.

Berdasarkan penelusuran media, kota Makassar gagal meraih adipura terhitung sejak tahun 2017 hingga tahun 2023, artinya sudah memasuki tahun kelima.

Menanggapi hal tersebut, tokoh masyarakat Sulsel di Jakarta Syarifuddin Daeng Punna ikut memberi komentarnya terkait kegagalan Makassar meraih adipura. Saya mendapati di sosial media bahwa Danny Pomanto, Walikota Makassar menyebutkan bahwa kegagalan meraih adipura disebabkan adanya pejabat yang bermental rusak, entah yang dimaksud siapa.

Olehnya itu, sebagai pemengang hak proregatif Danny berhak untuk mengganti pejabatnya yang dianggap tidak bekerja sesuai instruksi, kalau tidak mau mengikuti perintah diperbaiki atau sekalian diganti saja cetus dewan pembina LMP ini.

Sebenarnya bukan perkara mudah untuk mendapatkan adipura. Butuh kerjasama lintas sektoral, jadi bukan saja tanggung jawab dari SKPD terkait. Pak Danny mesti melakukan monitoring secara berkala, sebab kinerja pejabat pemkot perlu diberi capaian target, kalau tidak mampu maka dibutuhkan figur yang benar-benar mau bekerja membantu pak Danny selama sisa waktu kepemimpinan yang tak lama lagi akan berganti, sehingga kesan yang ditinggalkan dapat membuat masyarakat kota Makassar tersenyum ucap pria yang akrab disapa SAdAP ini.
Selain itu kesadaran masyarakat juga diperlukan dalam menjaga kebersihan kota. Selama tidak ada niat untuk menjaga, setidaknya jangan mengotori dan penting juga untuk saling mengingatkan agar tidak membuang sampah disembarang tempat terangnya.

Lanjutnya, karena ini menyangkut kinerja pemerintah kota makassar, maka hak proregatif walikota untuk melakukan evaluasi SKPD terkait, termasuk lurah dan camat. Sebab kinerja diukur bukan karena faktor kedekatan semata, bukan titipan partai politik, tim sukses, melainkan SKPD harus memperlihatkan kapasitas dan integritas yang baik dimata pimpinannya. 

Harapan saya hal seperti itu mesti dilawan, dan jangan mau di intervensi sebab saya yakin pak Danny mampu membawa kota Makassar menuju kota dunia seperti yang sedang dirancang saat ini, apalagi yang kami tahu Pak Danny merupakan arsitek ternama yang punya ide dan gagasan untuk pembangunan, tebas saja semua pejabat yang tidak taat perintah tutup SAdAP.

Posting Komentar

0 Komentar