Makassar - Walikota Makassar Ramdhan Pomanto mengeluarkan instruksi siaga banjir dan genangan kepada warga kota Makassar. Instruksi ini merupakan langkah pemerintah dalam memperingatkan dampak yang terjadi akibat intensitas hujan yang terus mengguyur Makassar.
Hal ini kemudian mendapat respon dari berbagai kalangan, salah satunya Syarifuddin Daeng Punna tokoh masyarakat Sulsel di Jakarta. Melalui sambungan telponnya, Pria yang akrab disapa SAdAP ini menyampaikan kepada awak media bahwa langkah antisipasi siaga banjir yang disampaikan pak walikota adalah bentuk kepedulian beliau terhadap warga kota Makassar. Volume hujan yang terus meningkat di Makassar, tentu akan menyebabkan genangan air di kompleks-komplek perumahan, terutama di daerah antang, biringkanayya dan beberapa titik lainnya yang sering menjadi langganan banjir.
Saya berharap dengan situasi seperti ini kita jangan saling menyalahkan, apa yang telah diupayakan pemerintah adalah yang terbaik untuk rakyatnya.
Masyarakat juga mesti waspada, apalagi cuaca ekstrim hujan dan angin kencang berakibat pada tumbangnya pepohonan di jalan raya. Ini menjadi pelajaran untuk kita semua, agar lebih waspada pungkasnya.
Selain itu, untuk langkah mengantisipasi agar kiranya pepohonan-pepohonan yang sudah tidak layak lagi dan tersebar diruas jalan kota makassar agar sebaiknya dipangkas dan dilakukan peremajaan, hal ini penting untuk menghindari adanya korban yang tertimpa tumbangnya pepohonan.
Lanjutnya, penghijauan dikota makassar harus ditingkatkan, pohon-pohon resapan diperbanyak tapi jangan dilakukan pengecoran, dibiarkan saja akarnya keluar. Termasuk juga pohon-pohon yang sudah tidak produktif lagi sebaiknya ditebang dan dilakukan penanaman ulang.
Selain itu saran saya agar lurah dan camat sebaiknya standby melakukan monitoring terhadap dampak yang terjadi diwilayahnya, jika air sudah melewati batas kaki orang dewasa maka segera mengeluarkan himbauan untuk berhati-hati dan mesti menyiapkan tim khusus untuk mengevakuasi jika keadaan sudah tidak normal.
"Perlu diketahui bahwa banjir dikota makassar ini merupakan bencana musiman, saya yakin dan percaya sebagai arsitektur handal, walikota Danny Pomanto dapat mengantisipasi masalah ini dan terus melakukan upaya pembenahan dengan mengoptimalkan peran satgas yang bertugas jika ada penyumbatan pada saluran irigasi maka satgas segera bertindak," tutup SAdAP
0 Komentar